KOMPAS.com - Beberapa perangkat elektronik ternyata terus menyedot listrik meskipun sedang tidak digunakan. Fenomena ini dikenal sebagai standby power atau “daya siaga”.
Meski terlihat sepele, daya yang dikonsumsi dalam mode siaga ini berasal dari komponen seperti lampu indikator, layar jam digital, hingga sistem sensor otomatis yang tetap aktif sepanjang waktu. Jadi, jika dibiarkan terus-menerus, tagihan listrik bisa meningkat tanpa disadari.
Barang elektronik yang diam-diam menyedot listrik
Shutterstock/New Africa Ilustrasi perangkat elektronik yang tetap menyedot listrik meski tidak digunakan.
Dilansir dari Better Homes and Gardens, berikut adalah tujuh barang elektronik yang diam-diam menghabiskan listrik di rumah, beserta tips untuk mengurangi penggunaannya.
Baca juga: 8 Barang Elektronik yang Tidak Boleh Dicolokkan ke Stopkontak Ekstensi
TV dan konsol gameTV dan konsol game merupakan salah satu perangkat elektronik penyedot listrik terbesar di rumah. Meski terlihat mati, perangkat ini biasanya berada dalam mode siaga agar bisa menerima sinyal dari remote, Wi-Fi, atau Bluetooth kapan saja.
Setiap TV yang dibiarkan dalam mode siaga bisa menggunakan sekitar 2 hingga 5 watt listrik setiap jam. Dalam satu tahun, jumlah itu bisa setara dengan daya yang digunakan untuk menyalakan lampu kecil selama berbulan-bulan.
Untuk menghemat energi, gunakan power strip dengan saklar agar kamu bisa mematikan beberapa perangkat sekaligus hanya dengan satu tombol.
Baca juga: 5 Barang Elektronik yang Harus Dicabut dari Stopkontak Saat Keluar Rumah
Peralatan dapurPeralatan dapur seperti microwe, mesin pembuat kopi, pemanggang roti, air fryer, atau teko listrik biasanya memiliki layar digital atau jam kecil yang tetap menyala meski tidak sedang digunakan.
Fitur ini tampak sederhana, tetapi menggunakan daya listrik secara terus-menerus.
Jika di dapur ada lima hingga enam perangkat semacam ini, konsumsi listriknya bisa bertambah cukup signifikan setiap bulan.
Salah satu cara untuk mengatasinya adalah dengan memilih peralatan dapur tanpa tampilan digital atau jam. Teko kompor dan pemanggang manual, misalnya, bisa menjadi pilihan yang lebih hemat energi sekaligus tahan lama.
Baca juga: Barang Elektronik yang Harus Dicabut dari Stopkontak Saat Badai
Komputer, laptop, dan chargerKomputer dan laptop juga berkontribusi besar dalam pemborosan listrik rumah tangga. Banyak orang membiarkan perangkat ini dalam mode sleep atau hibernate, padahal dalam kondisi tersebut, komponen seperti kartu jaringan dan sistem pendingin tetap menarik daya dari stopkontak.
Selain itu, charger laptop dan ponsel yang dibiarkan tercolok tetap menarik arus listrik, meskipun perangkat sudah penuh atau bahkan tidak terpasang.
Energi yang tersedot mungkin kecil per unit, tetapi jika dihitung selama setahun, jumlahnya cukup besar.
Baca juga: 5 Barang Elektronik yang Tidak Boleh Dinyalakan Bersamaan
KulkasKulkas memang tidak bisa dimatikan begitu saja karena berfungsi menjaga makanan tetap segar. Namun, alat ini menggunakan energi dalam jumlah besar sepanjang waktu.